Tingkatan dalam Pramuka Penegak

Ada beberapa tingkatan dalam Penegak yaitu :
- Penegak bantara
Penegak Bantara adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”
Syarat-syarat yang harus dipenuhi
Untuk mencapai tingkat Penegak Bantara, calon Penegak harus memenuhi Syarat Kecakapan Umum (SKU) sebagai berikut:JENIS PENGEMBANGAN | NO | BUTIR SKU |
Spritual | 1.a | Agama Islam |
a. Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam. b. Mampu menjelaskan makna Sholat berjamaah dan dapat mendirikan Sholat sunah secara individu.c. Mampu menjelaskan makna berpuasa serta macam-macam Puasa d. Tahu tata cara merawat dan mengurus jenazah (Tazhizul Jenazah) e. Dapat membaca doa Ijab Qobul Zakat f. Dapat menghafal minimal sebuah hadist dan menjelaskan hadist tersebut |
||
1.b | Agama Katolik | |
a. Tahu dan paham makna dan arti Gereja Katolik. b. Dapat memimpin doa dan membangun serta membuat gerakan cinta kasih pada keberagaman agama di luar gereja katolik |
||
1.c | Agama Kristen Protestan | |
a. Mendalami Hukum Kasih dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. | ||
1.d | Agama Hindu | |
a. Dapat menjelaskan sejarah perkembangan agama Hindu di tujuan kelahiranmenjadi manusia menurut agama Hindub. Dapat menjelaskan makna dan hekekat ajaran Tri Hita Karana dengan pelestarian alam lingkunganc. Dapat mempraktikkan bentuk gerakan Asanas dari Hatta Yoga d. Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu bentuk Dharma Gita e. Dapat mendeskripsikan struktur , fungsi dan sejarah pura dalam cakupan Sad Kahyangan |
||
1.e | Agama Budha | |
a. Saddha: Mengungkapkan Buddha Dharma sebagai salah satu agama b. Saddha: Mengungkapkan Buddha Dharma sebagai salah satu agama c. Menjelaskan sejarah Buddha Gotama d. Menjelaskan Tiratana sebagai pelindung e. Menjelaskan kisah-kisah sejarah penulisan kitap suci Tripitaka |
||
Emosional | 2 | Berani menyampaikan kritik dan saran yang membangun dengan sopan dan santun kepada sesama teman |
3 | Dapat mengikuti jalannya diskusi dengan baik | |
Sosial | 4 | Dapat hidup bersama antara umat beragama dan toleransi dalam bakti |
5 | Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan | |
6 | Setia membayar iuran kepada Gugusdepan, dengan uang yang seluruh atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri | |
7 | Dapat berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam pergaulan sehari-hari | |
8 | Telah membantu mengelola kegiatan di Ambalan | |
9 | Telah ikut aktif kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali | |
10 | Dapat menampilkan kesenian daerah di depan umum minimal satu kali | |
Intelektual | 11 | Mengenal, Mengerti dan Memahami isi AD & ART Gerakan Pramuka |
12 | Dapat menjelaskan sejarah Kepramukaan Indonesia dan Dunia | |
13 | Dapat menggunakan jam, kompas, tanda jejak dan tanda-tanda alam lainnya dalam pengembaraan | |
14 | Dapat menjelaskan bentuk pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari | |
15 | Dapat menjelaskkan tentang organisasi ASEAN dan PBB | |
16 | Dapat menjelaskan tentang kewirausahaan. | |
17 | Dapat mendaur ulang barang tidak terpakai menjadi barang yang bermanfaat | |
18 | Dapat menerapkan pengetahuannya tentang tali temali dan pionering dalam kehidupan sehari-hari | |
Fisik | 19 | Selalu berolahraga, mampu melakukan olahraga renang gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga tim |
20 | Dapat menjelaskan perkembangan fisik laki-laki dan perempuan | |
21 | Dapat memimpin baris berbaris sangganya, dapat menjelaskan tentang gerakan baris berbaris kepada anggota sangganya yang terdiri atas gerakan di tempat | |
22 | Dapat menyebutkan beberapa penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat | |
23 | Ikut serta dalam perkemahan selama 3 hari berturut-turut |
- Penegak laksana
Syarat-syarat yang harus dipenuhi
- Untuk mencapai tingkat Penegak Laksana, seorang Pramuka Penegak Bantara harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
- Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya.
- Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan.
- Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya.
- Mengikuti pertemuan Ambalan sekurangkurangnya 3 kali setiap bulan.
- Setia membayar iuran kepada gugus depan nya, dengan uang diperoleh dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola administrasi keuangan.
- Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik.
- Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan.
- Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali.
- Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah.
- Dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan.
- Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan dunia.
- Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan perkemahan selama minimal 3 hari.
- Dapat menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah Putih.
- Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.
- Telah memiliki keterampilan kewirausaha an yang dapat menghasilkan uang.
- Dapat membuat salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna.
- Secara berkelompok dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali dan pionering, yang dapat digunakan masyarakat.
- Selalu berolahraga, Dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya.
- Dapat memahami dan menjelaskan tentang kesehatan reproduksi.
- Dapat mempersiapkan dan melaksanakan upacara umum minimal 3 kali.
- Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.
- Keagamaan (sesuai agama masing-masing)
- Untuk Penegak yang beragama Islam:
- Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam di muka Pasukan Penggalang atau Ambalan Penegak.
- Dapat menjelaskan rukun sholat dan dapat mendirikan Sholat sunah.
- Dapat menjelaskan rukun puasa serta dapat melakukan salah satu puasa sunah.
- Memahami tata cara merawat/mengurus jenazah.
- Pernah menjadi Amil Zakat.
- Dapat menghafal ayat tematik, dari Alquran dan mampu menjelaskannya.
- Untuk Penegak yang beragama Katolik:
- Memahami dan mendalami 7 sakramen.
- Menghayati dan dapat menceritakan riwayat salah satu Santo / Santa.
- Membahas 10 Perintah Allah, dilengkapi dengan contoh kehidupan sehari-hari.
- Untuk Penegak yang beragama Protestan :
- Dapat memberi kesaksian didepan jemaat atau teman sebaya.
- Dapat berpartisipasi aktif dalam pelayanan Gereja sesuai bakat dan kemampuannya.
- Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi).
- Untuk Penegak yang beragama Hindu:
- Dapat menjelaskan sejarah kerajaan /candi–candi agama Hindu di Indonesia.
- Dapat melafalkan dan bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah.
- Dapat menjelaskan Samsara / Punarbawa atau reinkarnasi sebagai bentuk untuk penyempurnaan kelahiran berikutnya.
- Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata.
- Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas.
- Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita.
- Dapat menjelaskan bentuk dan fungsi dari seni sakral keagamaan Hindu.
- Untuk Penegak yang beragama Budha :
- Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama Buddha; hari Waisak, Asadha, Kathina, Maggapuja).
- Saddha: Mendiskripsikan ruang lingkup dan intisari Tripitaka.
- Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa.
- Mendiskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan.
- Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam Tripitaka.
- Untuk Penegak yang beragama Islam:
di mana tingkatan tersebut penegak laksana ialah tingkatan tertinggi dalam Golongan Penegak. Selain itu bagi pramuka penegak yang belum mendapatkan tanda pengenal Penegak Bantara, disebut dengan Penegak Tamu.
Satuan
Satuan terkecil Pramuka Penegak disebut Sangga yang idealnya terdiri dari 6 sampai 8 orang Penegak. Sangga dipimpin salah seorang Penegak yang disebut Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga dihimpun dalam sebuah Ambalan. Ambalan dipimpin oleh seorang ketua yang disebut Pradana, seorang sekretaris yang disebut Kerani, seorang bendahara yang disebut Hartaka atau Juru Uang, dan seorang Pemangku Adat. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya yang disesuaikan dengan karakter ambalan tersebut. Contohnya adalah nama Ambalan SMA Korpri Bekasi adalah "Arjuna" (Ambalan Putra) dan "Srikandi" (Ambalan Putri), selain itu juga ada ambalan yang putra dan putrinya jadi satu, misalnya Ambalan Soeringgit dengan pasukan intinya Korps Soeringgit 149.Kode Kehormatan
Kode Kehormatan untuk Pramuka Penegak terdiri atas Satya (janji) dan Ketentuan Moral (Dharma)Janji Pramuka Penegak disebut Satya Pramuka. Berikut bunyi Satya Pramuka Penegak:
- Tri Satya Pramuka
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh : - 1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, negara kesatuan Republik Indonesia,dan Mengamalkan Pancasila
- 2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat
- 3. Menepati Dasa Darma Pramuka.
Dasa DARMA PRAMUKA
- Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
- Patriot yang sopan dan ksatria
- patuh dan suka bermusyawarah
- rela menolong dan tabah
- Rajin, trampil, dan gembira
- Hemat, cermat, dan bersahaja
- Disiplin, berani, dan setia
- Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
- Suci dalam pikiran, perkataan, dan perbuatan
Kegiatan-kegiatan Penegak
Kegiatan Pramuka Penegak adalah perwujudan dari sumpah di atas. Berikut ini acara-acara pertemuan Penegak:- Pindah Golongan
- Pelantikan penegak, Penegak Bantara & Laksana
- Gladian Pimpinan Sangga (DIANPINSA)
- Raimuna (Rover Moot)
- Perkemahan Wirakarya (Community Development Camp)
- Perkemahan Bhakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi merupakan acara Satuan Karya)
- Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI)
Lain-lain
- Bentuk barisan upacara Pramuka penegak adalah Perlombaan di mana Pinsa berada disamping kanan barisan dan anggotanya berbaris seperti umumnya(berbanjar)
- Pramuka Penegak selain aktif di Ambalannya masing-masing juga dapat bergabung dalam Satuan Karya Pramuka (Saka) semisal Saka Bhayangkara (diselenggarakan oleh Polri), Saka Wanabhakti (diselenggarakan oleh Perhutani) dan lainnya.
